Berapa kali kita bisa kenalan (dengan atau tanpa jabat tangan atau bahkan lebih dari jabat tangan)
setiap bulan? dua-puluh? tiga puluh? empat puluh?
Untuk sebagian orang, angka empat puluh SETIAP bulan bisa merupakan angka minimal.
Untuk sebagian lain yg menghindari untuk kenalan langsung dengan orang.
Buat saya sendiri kenalan (dengan atau tanpa jabat tangan atau bahkan lebih dari jabat tangan) adalah suatu kebutuhan. Sebab dengan kenalan, jumlah kenalan kita makin banyak (!?!?) dan semakin banyak kenalan semakin mudah buat saya menjalani hidup.
Kenal produser sinetron (dengan atau tanpa jabat tangan atau bahkan lebih dari jabat tangan) bisa menjadi sesuatu yg sangat berharga buat seorang selebritis (seleb =/= aktor/tris). Buat yang lain, kenal Pak Camat merupakan cara untuk jadi kaya. Kenal polisi juga bakal memudahkan urusan kita soal urusan tilang. Kenal si Janet bisa berarti diskon 30% untuk anggrek dan kaktus-nya.
Intinya... menurut saya Kenalan (dengan atau tanpa jabat tangan atau bahkan lebih dari jabat tangan) itu penting.
Tapi berapa banyak kenalan yg bisa saya hasilkan (dengan atau tanpa jabat tangan atau bahkan lebih dari jabat tangan) dalam satu bulan? Saya belum pernah menghitungnya. Lagipula bukan hal mudah ataupun wajar urusan soal itung-menghitung begini.
Tapi anyway...
Berikut ini adalah hasil itungan saya soal kenalan yang datanya dihimpun dengan bebas (baca: kurang valid) tapi cukup rasional (menurut saya) dan feasible. Data dikumpulkan dari pengamatan (melototin sign-board), pendengaran (nguping), penciuman (hidung! bukan bibir!), perasaan, peraba (???), dan mimpi (wangsit).
Nama, latar belakang, pekerjaan dan nomor telepon objek dirahasiakan atas permintaan objek penelitian (OP).
stormizer: Berapa kali kamu kenalan dalam sebulan?
OP: gak tahu, gak mau tahu
stormizer: baiklah, sampai jumpa
stormizer: Berapa kali kamu kenalan dalam sebulan?
OP: banyak
stormizer: banyak? berapa
OP: banyak
stormizer: baiklah, sampai jumpa
stormizer: Berapa kali kamu kenalan dalam sebulan?
OP: come again?
stormizer: Berapa kali kamu kenalan dalam sebulan?
OP: sorry, i don't speak mandarin
stormizer: baiklah, sampai jumpa
stormizer: Berapa kali kamu kenalan dalam sebulan?
OP: ya~ tergantung
stormizer: tertantung?
OP: ya~ aku sih belon pernah menghitung, tapi minimalnya... (mikir)
stormizer: mm... (sok ikutan mikir)
OP: gini aja deh, mas. Misalnya nih ya...
diketahui:
$40/hari = Biaya hotel (BeHa)
$30/hari = Living Cost (eLCe)
$50 = Bayaran sekali 'maen' (BeSek)
$15 = Bayar hotel sekali 'maen' (BeHot)
30% = Returning customer (eRCe)
30 = Rata rata hari dalam sebulan (RHDS)
rumus:
BBYBDDS = MPH x RHDS x (100% - eRCe)
MPH (BSek - BeHot) >= eLCe + BeHa
ditanyakan:
BBYBDDS = Berapa banyak yg bisa dikenal dalam sebulan
MPH = 'Maen per hari' (minimal)
jawab:
MPH (BSek - BeHot) >= eLCe + BeHa
MPH (50 - 15) >= 35 + 40
MPH (35) >= 75
MPH >= 75/35
MPH >= 2,143
MPH > 3 <- dibulatkan keatas (MPH bilangan bulat)
BBYBDDS = MPH x RHDS x (100% - eRCe)
BBYBDDS = (<3) x 30 x (100% - 30%)
BBYBDDS = (<3) x 30 x 70%
BBYBDDS =< 90 x 70%
BBYBDDS =< 63
maka:
BBYBDDS minimal =< 63
stormizer: .... (bingung)
OP: ya~ paling nggak sebulan aku kenalan dengan 63 orang, tapi biasanya sih lebih
stormizer: pake jabat tangan atau cuma kenalan doang dan say hi?
OP: ya~ biasanya mereka langsung ngamar aja, jarang yg pake jabat tangan segala. Aku sih gak nolak yang penting duit'e lancar ora mandek.
stormizer: baiklah, sampai jumpa
OP: mas?! kagak mau ngamar? diskon deh ;)
stormizer: gratis?
OP: yey! gratis sih sama tangan sendiri aja!
stormizer: ... [ngeloyor pergi sambil ketawa kecil]
stormizer: [dalam hati] mungkinkah diantara 63 orang tiap bulan itu salah satunya adalah Pak Camat Cigereleng yg lagi 'dinas' ke Singapura? atau polisi? atau preman? atau BD
barbuk kelas kakap? atau produser sinetron? ach.. siapapun mereka yang pasti bukan si Janet :D